10.5.09

Ingin dimengerti

Terkadang lingkungan bersikap skeptis terhadap suatu perubahan drastis-tentatif yang terjadi dalam diri kita, padahal itu mungkin sekedar reaksi biasa, yang agak berlawanan dari hal-hal yang selalu terbiasa kita lakukan. Jika sudah seperti ini, kita dianggap egois dan terlalu berlebihan, yg berujung pada menempatkan kesalahan pada diri kita, seolah-olah kita tidak seharusnya bersikap seperti itu, seolah kita sudah terpola bersikap seperti biasanya, sehingga menolak adanya sebuah perubahan yang bahkan hanya sebentar saja.

Lalu, dimana letak pengertian?

Pada posisi ada yang "ingin dimengerti" atau ada yang "tidak bisa mengerti"??


-hollow in sorrow-

2 komentar:

pohon-pisang-alegria mengatakan...

Jangan liat orang lain dari apa yang dia lakukan, tapi lihatlah "kenapa" dia melakukan. Simple.

Ndrie mengatakan...

@pohon pisang : ni, benang merah komenmu sm postinganku apa? Ga mudeng eh. Haha :D